Jika kita bertanya kepada Mike Tyson, bagaimana cara menjatuhkan lawan dengan cepat. Mike Tyson bisa saja menjawab, "Kejar lawanmu dan tetap waspada, kasih jap sedikit ketika double covernya terbuka sedikit pukul dia secepat dan sekuat mungkin ke dagu bawahnya..BANG!! pasti dia KO!"
Lalu kita bertanya lagi ,"Son (
mike tyson maksudnya) , bagaimana kalo dia seorang petinju yang lincah dan mempunyai pukulan yang sangat cepat dan kuat?
Lalu dia menjawab, " Ah sudahlah, jangan banyak omong, bawa petinju hebat itu untuk melawanku, aku pasti dapat meng-KO-nya kurang dari satu ronde!"
Seorang praktisi kadang tidak tahu bagaimana menerangkan sebuah proses, karena proses itu sendiri sudah
embedded atau menyatu dengan dirinya. Kita bertanya kepada seorang pengusaha yang sukses, tentang bagaimana dia menghadapi badai krisis moneter, dia menjawab "
Feeling aja, apa yang saja hadapi di depan akan saya cari solusinya, yang penting bagaimana usaha saya sukses dan bisa bertahan".
Feeling diperoleh dari praktek bukan dari buku. Mike Tyson belajar tinju dengan praktik latihan tinju berulang - ulang, bertanding dengan banyak musuh, sehingga menghasilkan
feeling.
Kita bertanya kepada Mahasiswa, bagaimana membuat SIMRS yang baik? Dia menjawab SIMRS yang baik adalah...bla bla..
Kita bertanya kepada Dosen, bagaimana implementasi SIMRS yang bagus? Dia menjawab SIMRS yang bagus harus didukung ini, itu dan sebagainya..
Kita bertanya kepada Profesor, bagaimana menilai SIMRS itu bagus atau tidak? Dia menjawab, caranya adalah..bla bla ba bi bu..
Di kampus kita belajar teori, di lapangan kita belajar praktek.
Tetapi kalo kita bertanya kepada pratiksi SIMRS, bisa saja dia menjawab "Begini saja boss, mana rumah sakit yang perlu SIMRS, saya akan bantu! Saya tidak biasa berteori, saya tidak ada waktu, yang penting bagi saya adalah bagaimana mengimplementasikan SIMRS dengan cepat, segala kebutuhan informasi rumah sakit terpenuhi".
"Knowing is nothing, Applying what you know is everything".Bruce Lee
related links:
Profesor VS PraktisiSmith International, kelebihan spesialis
SIMRS, dibalik sukses sebuah Rumah Sakit
SIMRS yang Fleksibel
Terbaik dari yang Terbaik
SIMRS di tangan praktisi
Kecerdasan Tempo Doeloe
Perlunya SIMRS TerintegrasiDesain SIMRS yang Elegan
SIMRS ( simple is perfect ) part I &
part IIPengalaman di lapangan menjadikan SIMRS yang dibangun lebih baikSIMRS yang mudah digunakanPendekatan berbeda para vendor SIMRSPemeliharaan SIMRSOrang - orang dibalik kesuksesan Implementasi SIMRSSIMRS ( Man behind The Gun )Kepercayaan menggunakan aplikasi SIMRSFilosofi dibalik pembangunan aplikasi SIMRSWaktu untuk keluarga lebih banyak karena SIMRSJarang SIMRS yang bagusSIMRS Web Based atau Desktop BasedSIMRS on Cloud Computing*) picture from : http://www.sportcartoons.co.uk/