Gagal Donor Darah
Akhirnya hari ini saya bisa donor darah, indikator HB menunjukkan angka 16.4 yang artinya saya lolos ke babak selanjutnya yaitu melawan 'tes tekanan darah' dan akhirnya saya 'menang'. Padahal 1 bulan sebelumnya saya tidak lolos pada babak pertama yaitu melawan 'HB', karena indikator menunjukkan angka 17.7. "Kenapa dok, bisa naik seperti itu?",tanya saya kepada dokter di layanan PMI. "Kurangi makanan enak, yang mengandung santan, perbanyak minum",jawab dokter. Perasaan makanan saya juga biasa saja, tapi indikator tidak berbohong. Inilah salah satu keuntungan menjadi pendonor, adalah kita dapat mengetahui kondisi tubuh kita, sehat atau tidak. Karena logikannya, hanya orang yang sehat saja yang bisa mendonorkan darahnya. Dalam sejarah, baru bulan kemarin saya tidak lolos 'babak penyisihan',artinya saya harus menjaga kondisi tubuh dengan makanan yang sehat.
Di saat bulan puasa seperti ini biasanya terjadi pengurangan stok sekitar 60-70 persen, dan itu terjadi pada stok darah golongan A, seperti saya. Artinya satu kantong darah saya sangat berguna di masa seperti ini, semoga rekan rekan yang belum mendonorkan darahnya bisa ikut andil. Jangan takut karena selain untuk kesehatan kita, juga kita dapat membantu orang lain yang kekurangan darah.Ayo Donor Darah!
Related Links:
gambar diambil dari sini
Labels: donor darah, PERSONAL
0 Comments:
Post a Comment
<< Home