Hidup tanpa Ponsel
Belum lama ini saya membaca artikel tentang Sutradara Batman ( The Dark Knight Rises ) dan Interstellar yaitu Christoper Nolan yang hidup tanpa ponsel / telepon genggam. Juga di Tanah Air ada komposer ternama Erwin Gutawa yang juga tidak punya ponsel. Mungkin sedikit "naik level", seperti empunya JavaMusikindo yaitu Andrie Subono yang hanya punya HP Nokia jadul. Ada juga gembong narkoba di luar negeri yang menggunakan Nokia 8210 karena sudah dilacak dan batere-nya tahan berhari hari.
Semua hal di atas, bisa saja kita lakukan jika memang kondisi dan lingkungan kita memungkinkan.
Bagi saya mempunyai sebuah smartphone cukup membantu hidup saya. Saya list beberapa hal dari kegiatan saya yang bisa disupport oleh smartphone.
- Dengan aplikasi m-banking saya bisa membayar berbagai macam tagihan, transfer dana, informasi saldo, membeli pulsa, membeli token PLN dan sebagainya yang berhubungan dengan uang.
- Dengan Google Map bisa mencari lokasi suatu tempat yang baru ketika janjian dengan seseorang atau client.
- Ketika ada masalah jaringan PLN di rumah, browsing di smartphone call center PLN, kemudian telpon datang dah petugas PLN.
- Membaca berita di smartphone ketika manyun menunggu.
- Mendengarkan musik.
- Dokumentasi moment penting yang mendadak, tanpa perlu repot membawa kamera DSLR, cukup dengan kamera 8 Megapixel milik iPhone 4s.
- Telepon murah via BBM Voice dengan teman dari luar negeri.
- "Meprediksi" cuaca beberapa jam kedepan dengan YahooWeather via iPhone.
- Mengecek e-mail.
- Membeli tiket kereta via KAI Access.
- Mengecek kemacetan lalu lintas via Waze.
- Workout dengan aplikasi Seven dan Fitness Buddy.
- Denger musik yang bagus, segera nyalakan Shazam untuk mencari judul lagu, kemudian downl..eh beli di iTunes :)
- dan masih banyak lagi.
Demikian bagaimana smartphone membantu hidup saya yang sekarang. Bagaimana dengan anda?
gambar diambil dari sini.
0 Comments:
Post a Comment
<< Home