
Belum lama ini saya melihat
billboard iklan
Nokia X3 02, saya melihat Nokia ini mempunyai bentuk yang menarik yaitu SEDERHANA dan
build quality yang cukup baik. Di saat gempuran model model
handphone yang canggih dengan
user interface yang sangat menarik,
Nokia X3 02 menawarkan bentuk yang sederhana hampir sama dengan bentuk
Sony Ericsson Elm. Hal ini membuat saya teringat tentang
handphone yang biasa dipakai oleh beberapa direktur di beberapa perusahaan yang pernah saya temui. Jika kita membayangkan direktur pasti memiliki
handphone yang canggih dan keluaran terbaru. Tetapi saya lihat kebalikannya,
handphone yang mereka pakai bukan dari seri terbaru, bukan
QWERTY, dan tentu saja bukan
touchscreen. Ini hal yang cukup menarik bagi saya bahwa orang semakin di atas semakin tidak neko neko atau macam macam. Mereka ingin memiliki
handphone yang
simple dan gampang digunakan, bisa untuk telepon dan sms,
that's it. Memang kadang mereka memiliki '
secondary weapon' yang lebih canggih , tetapi '
primary weapon' mereka adalah handphone yang sederhana. Salah satu contoh bahwa orang pintar menyukai kesederhanaan.
0 Comments:
Post a Comment
<< Home