The Way Of Life: Kartu ATM Chip Vs Kartu ATM Pita Magnetik
Google

Monday, September 13, 2021

Kartu ATM Chip Vs Kartu ATM Pita Magnetik

  

Kartu ATM CHIP vs Kartu ATM Pita Magnetik

Kali ini saya akan membahas perbandingan dua jenis kartu ATM yaitu Kartu ATM yang berbasis Pita Magnetik ( model lama ) dan Kartu ATM berbasis Chip ( model baru ). Karena belum lama ini beberapa bank mengharuskan para nasabahnya berganti dari Kartu ATM lama ke Kartu ATM model baru ( berbasis CHIP ). Solusi itu dikarenakan maraknya pencurian data melalui metode skimming untuk meng-clone kartu ATM model lama untuk pencurian dana nasabah.

 

Kartu ATM berbasis Pita Magnetik

Kartu ATM berbasis Pita Magnetik

Kartu berbasis pita Magnetik mulai dikembangkan tahun 1960anoleh insinyur IBM. Dan masih dipakai sampai tulisan ini ditulis (2021). Khususnya pada penerapan pada Kartu ATM, pita magnetik digunakan untuk menyimpan data berupa nomor kartu dan expired date / tanggal kadaluarsa kartu. 

3 track jalur data - Kartu ATM Magnetik

Pada desain pita magnetik di Kartu ATM, terbagi menjadi tiga track atau jalur, hanya sebagian besar yang dipakai  hanya track ke-1 dan track ke-2, track ke-3 jarang dibuat / digunakan. Pada Kartu ATM yang saya punyai yaitu Kartu ATM Mandiri dan Kartu ATM Bank BCA, todal data yang tersimpan yaitu terdiri dari 117 character. 

Berikut contoh sample data dari Pita Magnetik Kartu ATM BCA dan Mandiri ( nomor kartu saya ganti) :

BCA:

%B1234000012340000^                         /^241132052568502451             ?;1234000012340000=24113205256850245100?

Mandiri:

%B5678000056780000^                          ^2410226125090000000000750000000?;5678000056780000=24102261250975000000?


Isi data Utama dari Pita Magnetik yaitu Nomor Kartu dan Tanggal Kadaluarsa Kartu.


Kelemahan yang menonjol dari model kartu ini adalah mudah digandakan, sehingga dengan modal magnetic stripe reader atau alat pembaca kartu magnetik, maka dengan mudah oknum pencuri menggandakan kartu ATM korban. Alat ini bisa dengan mudah didapatkan di toko toko online.


Kartu ATM berbasi CHIP

Kartu ATM berbasis CHIP

Teknologi Kartu dengan teknologi CHIP mulai digunakan pada tahun1980an. Kelebihan teknologi CHIP salah satunya adalah menyimpan lebih banyak data dibandingkan tenologi penyimpanan berbasis Pita Magnetik. Dan dalam hal keamaan khususnya untuk teknologi Kartu ATM berbasis CHIP sekarang adalah, Chip pada kartu akan menghasilkan kode unik untuk setiap transaksi pada saat digunakan, sehingga karena hal inilah menjadikan kartu model CHIP sulit / tidak bisa digandakan. Berbeda dengan pita magnetik yang menyimpan data “statis” ( selalu sama ) , sedangkan data yang dihasilkan kartu model chip “dinamis” ( terus  berubah ).

Kelebihan lain dari Teknologi CHIP adalah :

  1. Bisa melakukan Fungsi Pemrosesan Data.
  2. Bisa menyimpan data penting dengan sangat aman.
  3. Bisa melakukan Fungsi Pemrosesan Kriptografi.


Bagaimana Cara Kerjanya?

Saya akan terangkan dengan lebih sederhana agar mudah dipahami. Dan tentu saja teknik atau metode pengkodean pada keaamaan kartu ATM yang ada pada bank jauh lebih kompleks daripada ini, tetapi pada dasarnya sama. Pada dasarnya kartu ATM berbasis CHIP tetap akan menyimpan Nomor Kartu dan Expired Date sebagai Kode Unik, kemudian agar menhasilkan kode unik maka pada setiap transaksi bisa ditambahkan dengan tanggal dan jam. Contoh :

Nomor Kartu       12340001

Expired Date        : 2411 ( bulan 11 tahun 2024 )

Tanggal dan Jam : 120420211328 (tanggal 12 April 2021 jam 13.28)

Jadi Kode yang terbentuk adalah : 123400012411120420211328

Kode tersebutlah yang dikeluarkan oleh CHIP yang berubah pada setiap transaksi. Kemudian dienkripsi ( dikodekan agar tidak mudah dibaca)  satu arah menjadi : cf55b93f83e32d8388eebf47881386d5Pada server pusat akan menggunakan metode yang sama dan jika kode PIN dan data yang dihaslkan sama (cf55b93f83e32d8388eebf47881386d5) maka berarti kartu tersebut asli.

Karena kedinamisan data tersebutlah sehingga kartu model CHIP lebih sulit digandakan saat ini. Teknologi CHIP saat ini merupakan solusi paling efektif untuk mengurangi kejahatan pencurian dana nasabah dengan menggunakan teknik skimming atau cloning.

Semoga bermanfaat.

Labels: , ,

0 Comments:

Post a Comment

<< Home